Toraja – Kepala Pembinaan Mental dan Sejarah (Kabintaljarah) Kodam XIV/Hasanuddin, Kolonel Inf Slamet Riyanto, S.Ag., M.M., melaksanakan sosialisasi pembinaan mental ideologi kejuangan (Bintalidjuang) dan transformasi pola pembinaan mental Kodam XIV/Hasanuddin Kepada para Prajurit, PNS dan Persit Kodim 1414/Tator, yang dilaksanakan di Aula Makodim 1414/Tator, Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Sulsel. Senin (26/07/2022).
Di saat mensosialisasikan Bintalidjuang dan transformasi pola pembinaan mental Kabintaljarahdam menegaskan bahwa Pembinaan Mental Ideologi merupakan kegiatan untuk memelihara, meningkatkan dan memantapkan mental Prajurit, PNS TNI AD beserta keluarganya yang memiliki nasionalisme, cinta tanah air, patriotik, Persatuan dan Kesatuan, serta rasa senasib sepenanggungan dan juga memiliki moralitas yang bersumber dari nilai-nilai Pancasila, wawasan Kebangsaan, Bela Negara, serta 4 konsensus dasar kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Pembinaan mental merupakan kegiatan memelihara, meningkatkan dan memantapkan mental Prajurit, PNS TNI AD beserta keluarganya yang dilandasi dengan Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI dan Nilai-nilai 45, sehingga memiliki militansi yaitu rela berkorban dan pantang menyerah, juga moralitas yaitu disiplin, soliditas dan loyalitas serta etos kerja yang baik saat bertugas dan berdinas di Kodim 1414/Tator yang dikemas melalui simulasi dan pemutaran video yang mudah dimengerti dan dipahami oleh Prajurit, PNS dan keluarga,” Ujarnya.
Lanjut Kolonel Inf Slamet menambahkan bahwa transformasi pola pembinaan mental Kodam XIV/Hasanuddin merupakan pola pembinaan mental yang dilakukan secara khusus bagi Prajurit yang memiliki potensi masalah dan yang memiliki masalah, lalu diidentifikasi dan diklasifikasi untuk dilaksanakan pola pembinaan secara khusus karena esensi Bintal merupakan Esensi Bintal TNI AD.
“Proses pembinaan mental harus memenuhi standar “Perubahan Kondisi Mental” antara sebelum dan sesudah proses pembinaan yang tercermin dalam sikap dan perbuatan sehari-hari, bila proses pembinaan tidak memenuhi perubahan kondisi mental, maka tidak bisa disebut sebagai proses pembinaan mental. Pengembangan Pola Bintal TNI AD guna mencapai kualitas Bintal TNI AD yang lebih tepat dan berhasil guna, maka proses penyelenggaraannya harus dikembangkan secara lebih tepat dan terarah, serta difokuskan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi Prajurit, PNS TNI AD maupun keluarganya,” Tambahnya.
Di akhir sambutannya, Kolonel Slamet mengharapkan kepada para Prajurit dan keluarga Kodim 1414/Tator agar dapat memahami pola pembinaan mental ideologi dan kejuangan serta transformasi pola Pembinaan Mental Kodam XIV/Hasanuddin sehingga melahirkan militansi dan mental keluarga Prajurit kodim 1414/Tator yang dapat diandalkan serta dapat meminimalisir pelanggaran Prajurit dan keluarga di kodim 1414/Tator.
Di tempat yang sama Dandim 1414/Tator Letkol Inf Monfi Ade Chandra., S.I.P., M.Han., dalam sambutanya menyambut baik atas kedatangan Tim Bintal dalam sosialisasi Bintalidjuang dan Transformasi bintal sehingga dapat menambah kuatnya militansi prajurit kodim 1414/Tator beserta keluarga dan juga memberi aprisiasi kepada Tim Bintal atas metode yang diterapkan mudah dicerna dan dapat diterima dengan mudah, hal ini terlihat dari antusias para Prajurit dan PNS dan keluarga dalam mengikuti kegitan tersebut.
Turut hadir Ketua Persit Cabang XLI Korcabrem 141 dan Kasdim 1414/Tator Mayor Inf Oberan TR beserta Wakil Ketua Persit Cabang XLI Korcabrem 141.
